Mikrotik : Definisi, sejarah, fungsi, kelebihan, dan fitur-fiturnya

Mikrotik : Definisi, sejarah, fungsi, kelebihan, dan fitur-fiturnya


Definisi Mikrotik

Mikrotik merupakan perangkat lunak, sekaligus sistem operasi yang dapat digunakan untuk  menjadikan komputer dapat berfungsi sebagai network (jaringan), pengendali, atau pengatur  lalu lintas antar jaringan komputer. Mikrotik juga menggunakan sistem operasi berbasis Linux  dan menjadi dasar network router. Sistem operasi (OS) ini sangat cocok untuk membangun  administrasi jaringan komputer yang berskala kecil hingga besar.


Sejarah Mikrotik

Mikrotik ini didirikan di Ibukota Republik Latvia oleh dua orang hebat yang bernama John Tully (CEO) dan Arnis Riekstins. Mereka memulai semuanya berawal dari menggunakan Linux dan MS DOS yang dikombinasikan dengan teknologi Wireless Local Area Network (WLAN). Karena mereka berdua memiliki pemahaman yang baik tentang kedua hal tersebut, akhirnya mereka memiliki ide untuk membuat perangkat lunak router dari apa yang dipelajarinya.

Mikrotik ini memiliki tujuan untuk menghubungkan dan mempermudah seluruh dunia melalui program yang diciptakannya. Oleh karena itu, motto dari Mikrotik sendiri adalah “Routing the world” yang berarti menghubungkan dunia.


Fungsi Mikrotik

Setelah mengetahui pengertian dan sedikit sejarah soal Mikrotik, yuk kita bahas mengenai fungsi Mikrotik. Fungsi-fungsi dan kegunaan Mikrotik adalah:

  1. Konfigurasi Jaringan LokalPertama, fungsi Mikrotik adalah untuk mengatur dan mengkonfigurasi LAN atau Local Area Network yang menggunakan PC Mikrotik Router OS dan hardware dengan spesifikasi lebih rendah.
  2. Memberikan Sistem Otentikasi : Fungsi Mikrotik selanjutnya yaitu mampu membantu memblokir situs yang mengandung konten terlarang. Sehingga, dengan digunakannya Mikrotik akan mendukung terciptanya internet positif sebagai langkah awal dalam mengurangi konten tidak sesuai atau tidak senonoh. 
  3. Berperan Sebagai Hospot : Ketiga, fungsi Mikrotik adalah ia mampu berperan sebagai hotspot, di mana akan sangat memudahkan ketika melakukan konfigurasi dan membagi bandwith di setiap perangkat. Tak hanya itu, Mikrotik juga bisa memisahkan bandwith traffic data lokal dan internasional.
  4. Untuk Pengelolaan Sistem Jaringan Internet : Selanjutnya, Mikrotik untuk jaringan internet yang lebih terpusat. Dengan begitu, administrator dapat melakukan pengelolaan dan manajemen data lebih maksimal lagi.
  5. Pembuatan PPPoE Server : Fungsi Mikrotik yang terakhir yaitu di gunakan untuk perangkat dalam pembuatan PPPoE server.

Kelebihan Mikrotik

Berikut ini adalah beberapa kelebihan dari mikrotik :

  1. Harganya Terjangkau : Tidak ada pesaing untuk kategori harganya, karena harga lisensi router board jauh lebih murah dibanding router OS.
  2. Mudah Digunakan : Sebagai seorang awam yang tidak tahu tentang router dan dunia IT akan terbantu dengan adanya router OS. Adanya router OS memudahkan Anda untuk memanfaatkan komputer agar tersambung dengan internet.
  3. Fungsionalitas : Secara fungsionalitas, mikrotik banyak fungsinya jika dibandingkan dengan Dlink, TP-Link, Zyxell dan router atau rumah lainnya. Begitu juga dibandingkan dengan perangkat keras seperti Cisco dan Juniper, atau dengan sistem linux atau FreeBSD.
  4. OS terpadu dan konfigurasi system : Dengan digunakannya router OS, Anda dapat dengan cepat mengubah peralatan, mengembalikan ke perangkat keras baru, atau hanya memberitahu orang bagaimana dan apa yang harus dilakukan.

Fitur-fitur Mikrotik

Berikut ini merupakan beberapa fitur-fitur yang ada dalam mikrotik : 
  • Hardware Support
  • Installation
  • Configuration
  • Backup/Restore
  • Firewall
  • Routing
  • Multiprotocol Label Switching (MPLS)
  • Virtual Private Network (VPN)
  • Wireless
  • Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP)
  • Hotspot
  • Quality of Services (QoS)
  • Proxy
  • Tools
  • Fitur Tambahan seperti NTP Server/Client dll.

Dari beberapa fitur di atas, tentu di dalamnya terdapat banyak fitur lagi. Kita ambil contoh pada fitur Quality of Services (QoS), di dalamnya terdapat banyak jenisnya lagi seperti, Hierarchical Token Bucket (HTB), Simple Queue, Per Connection Queue (PCQ) dan begitu juga pada fitur yang lainnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Membuat Simulasi Jaringan Komputer 2 Mikrotik, dengan VM

Konfigurasi 3 Mikrotik

Form HTML